Script Simple Queue Otomatis di Mikrotik
Pada postingan kali ini saya akan membahas sedikit Script simple queue otomatis di mikrotik, seperti biasa saya mendapat kasus dikantor yaitu ada permintaan client ytang ingin dibuatkan simple queue. Dengan bermodalkan percaya diri saya langsung meng-iyakan saja (soalnya udah jadi jobdesk saya hehe) kaget bukan main karena ketika coba akses mikrotik tersebut ternyata di arp ada 100 lebih pc yang lagi aktif, melihat hal ini langsung membuat kepala menjadi pusing soalnya kalo bikin satu persatu queue-nya bisa membutuhkan banyak waktu dan tenaga hehe. Akhirnya setelah tanya teman dan browsing kesana kemari saya menemukan cara agar simple queue dibuat secara otomatis dengan menggunakan script.
Oke langsung saja langkah-langkah menggunakan Script simple queue otomatis di mikrotik :
1. Langkah pertama buka mikrotik anda menggunakan winbox.
2. Langkah kedua klik system > Script
3. Langkah ketiga klik tanda [+] kemudian copy Script dibawah ini :
Kemudian untuk mengecek apakah script tadi sudah berhasil atau tidak anda dapat mengecek dengan cara klik "queue" kurang lebih tampilannya seperti dibawah ini :
Penjelasan singkat :
for e : e adalah variabel yang akan menandai si IP (bebas mau diganti apa saja)
from 10 to 150 : yaitu queue yang akan dibuat dari 10-150, karena pas saya cek di ip > DHCP > Leases ip yang dapat digunakan hanya 192.168.1.10-192.168.1.150 jadi saya mengikuti saja hehe.
max-limit=128000/128000 : yaitu limitasi per-IP hanya dapat 128Kb untuk Upload/Download-nya karena saya sesuaikan dengan Bandhwidth clien yang tersedia.
Oke langsung saja langkah-langkah menggunakan Script simple queue otomatis di mikrotik :
1. Langkah pertama buka mikrotik anda menggunakan winbox.
2. Langkah kedua klik system > Script
3. Langkah ketiga klik tanda [+] kemudian copy Script dibawah ini :
:for e from 10 to 150 do={Kemudian Klik "ok" dan "run script".
/queue simple add name="user $e" target-addresses="192.168.1.$e" max-limit=128000/128000
}
Kemudian untuk mengecek apakah script tadi sudah berhasil atau tidak anda dapat mengecek dengan cara klik "queue" kurang lebih tampilannya seperti dibawah ini :
Penjelasan singkat :
for e : e adalah variabel yang akan menandai si IP (bebas mau diganti apa saja)
from 10 to 150 : yaitu queue yang akan dibuat dari 10-150, karena pas saya cek di ip > DHCP > Leases ip yang dapat digunakan hanya 192.168.1.10-192.168.1.150 jadi saya mengikuti saja hehe.
max-limit=128000/128000 : yaitu limitasi per-IP hanya dapat 128Kb untuk Upload/Download-nya karena saya sesuaikan dengan Bandhwidth clien yang tersedia.
Catatan Kecil : ada keuntungan dan kerugian dari script diatas, keuntungannya adalah kita dapat langsung membuat Simple Queue sekaligus tanpa harus susah payah, kerugiannya yaitu pada limitasi 128K kita tidak bisa meimit pemakaian lokal atau international (IIX/IX), BISA saja itu dilakukan dan saya akan tulis pada postingan selanjutnya hehe.
Demikian semoga bermanfaat :D
ijin mencoba kak....
ReplyDelete